DAMAI

Semilir hembusan angin malam kian terasa
Hujan air mata tanpa henti menampar jiwa
Sebongkah kebencian mengoyak indahnya harapan
Sedetik pertikaian menikam pandangan masa depan

Sahabat, cobalah lihat!!!

Lembaran-lembaran cinta yang kau sayat
Ayat-ayat Tuhan yang kau dustakan
Janji-janji syaetan yang kau dewakan
Benih-benih kebencian yang telah kau tanamkan

Apakah itu semua lebih sedikit dari pahalamu?
Apakah Tuhanmu mengajarkan itu?
Atau....
Mungkin hatimu yang terlalu keras membeku.

Sahabat, cobalah lihat!!!

Orang-orang duduk bersila melingkar dalam do'a
Menunduk malu memohon ampunan dosa
Merintih sedih tak mengharap lebih

Hanya demi Aku...
Ya, akulah yang mereka minta sahabat...
Bukan kau!!!

Akulah sang peluru tanpa pemicu
Akulah sang katana tanpa mata tajam
Akulah sang api tanpa panas
Akulah sang geranat tanpa misiu

~Catatan Sang Pendekar Perdamaian~
Pekalongan, 06/11/17

DAMAI Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Sukabaca

0 $type={blogger}:

Post a Comment

Berikan komentar anda dengan bijak tanpa mengandung unsur SARA